-
19 Maret 2025 10:04 am

Investasi Dunia vs Investasi Akhirat: Keuntungan Wakaf yang Tak Terbatas

Investasi Dunia vs Investasi Akhirat: Keuntungan Wakaf yang Tak Terbatas
WAKAFSUMUR.COM - Dalam kehidupan, manusia berusaha untuk memperoleh keuntungan melalui berbagai jenis investasi. Ada yang berinvestasi di properti, saham, atau bisnis dengan harapan mendapatkan keuntungan finansial. Namun, sebagai umat islam, kita juga diajarkan untuk berinvestasi dalam bentuk lain, yaitu investasi akhirat. Salah satu bentuk investasi akhirat yang paling utama adalah wakaf. Artikel ini akan membahas perbandingan antara investasi dunia dan investasi akhirat serta mengapa wakaf menjadi pilihan investasi yang lebih menguntungkan dan abadi.

Investasi Dunia

Investasi dunia merujuk pada segala bentuk usaha yang dilakukan untuk memperoleh keuntungan di dunia, seperti:
  • Investasi properti (rumah, tanah, apartemen)
  • Investasi saham di pasar modal
  • Menjalankan bisnis untuk memperoleh keuntungan finansial
  • Deposito dan tabungan di bank sebagai simpanan masa depan
Investasi dunia memiliki beberapa keuntungan yaitu investasi dunia memberikan keuntungan finansial yang dapat meningkatkan kesejahteraan hidup. Dengan memiliki aset seperti properti atau saham, seseorang bisa mendapatkan sumber pendapatan tambahan. Selain itu, investasi dunia juga memberikan keamanan finansial, terutama dalam menghadapi masa depan yang penuh ketidakpastian.

Namun, ada beberapa kelemahan dalam investasi dunia. Salah satunya adalah sifatnya yang sementara. Tidak ada investasi dunia yang bisa bertahan selamanya, karena semuanya akan ditinggalkan saat seseorang meninggal. Selain itu, investasi dunia memiliki risiko tinggi. Misalnya, bisnis bisa mengalami kebangkrutan, saham bisa anjlok, atau properti bisa terkena dampak bencana alam.

Terakhir, investasi dunia tidak selalu membawa keberkahan, karena jika tidak dikelola dengan baik, justru bisa menumbuhkan sifat serakah dan ketidakpuasan. Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Hadid ayat 20 :

"Ketahuilah, sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan senda gurau, perhiasan dan saling berbangga di antara kamu serta berlomba dalam kekayaan dan anak keturunan..."
Ayat ini mengingatkan kita bahwa kehidupan dunia hanyalah sementara, sedangkan yang abadi adalah kehidupan akhirat.

Investasi Akhirat

Berbeda dengan investasi dunia yang hanya memberikan manfaat sementara, investasi akhirat memberikan keuntungan abadi. Beberapa bentuk investasi akhirat yang dianjurkan dalam islam antara lain :
  • Sedekah jariyah
Amal yang terus mengalir pahalanya, seperti membangun masjid atau sumur.
  • Ilmu yang bermanfaat
Mengajarkan ilmu kepada orang lain sehingga menjadi amal yang terus berkembang.
  • Wakaf
Menyerahkan harta atau aset untuk kepentingan umat dengan tujuan mendapatkan pahala berkelanjutan.Keuntungan pertama dari investasi akhirat adalah pahalanya yang terus mengalir. Berbeda dengan investasi dunia yang hasilnya bisa habis, pahala dari wakaf atau sedekah jariyah akan terus mengalir meskipun kita telah tiada. Selain itu, investasi akhirat tidak terpengaruh oleh waktu atau kondisi ekonomi. Jika investasi dunia bisa mengalami penurunan nilai akibat inflasi atau krisis, investasi akhirat tidak akan pernah berkurang nilainya.

Investasi akhirat juga menjadi bentuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melakukan amal kebaikan yang terus berlanjut akan menjadi bekal menuju surga. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:

"Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak shalih yang mendoakannya." (HR. Muslim)
Wakaf termasuk dalam kategori sedekah jariyah, yang menjadikannya investasi akhirat yang sangat bernilai.

Apa Itu Wakaf?

Wakaf adalah memberikan sebagian harta atau aset untuk kepentingan umum dengan tujuan mendapatkan pahala dari Allah SWT. Wakaf tidak dapat diwariskan, dijual, atau diberikan kepada orang lain, tetapi manfaatnya bisa terus digunakan untuk kebaikan. Contoh Wakaf, diantaranya:
1. Tanah wakaf untuk masjid, sekolah, atau rumah sakit
Digunakan untuk kemaslahatan umat.
2. Wakaf sumur atau sumber air
Memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.

Allah SWT berfirman QS. Al-Baqarah ayat 261:
"Perumpamaan orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir; pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui."
Ayat ini menunjukkan bahwa investasi di jalan Allah, termasuk wakaf, memiliki pahala yang dilipatgandakan.

Perbandingan Investasi Dunia dan Investasi Akhirat

Investasi dunia memiliki sifat yang terbatas. Keuntungannya hanya bisa dinikmati selama hidup di dunia dan bisa habis kapan saja tergantung pada kondisi ekonomi dan kebijakan pasar. Sementara itu, investasi akhirat seperti wakaf memiliki keberlanjutan yang tidak terbatas. Pahalanya akan tetap mengalir meskipun seseorang telah meninggal dunia.

Dari segi risiko, investasi dunia memiliki berbagai risiko seperti kerugian finansial, kebangkrutan, atau dampak ekonomi global. Sebaliknya, investasi akhirat seperti wakaf tidak memiliki risiko sama sekali. Justru, semakin besar seseorang berwakaf, semakin besar pula keberkahan yang didapatkannya.

Jika investasi dunia hanya memberikan manfaat kepada diri sendiri dan keluarga, investasi akhirat memberikan manfaat yang lebih luas. Wakaf, misalnya, bisa digunakan untuk kepentingan banyak orang seperti membangun sekolah, masjid, atau rumah sakit. Manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh pemberi wakaf, tetapi juga oleh masyarakat luas.

Terakhir, keuntungan dari investasi dunia bersifat material dan bisa habis, sementara keuntungan dari investasi akhirat bersifat spiritual dan terus bertambah. Dengan berwakaf, seseorang tidak hanya mendapatkan keberkahan di dunia tetapi juga di akhirat.

Dari penjelasan diatas, investasi dunia memang penting untuk memenuhi kebutuhan hidup, tetapi jangan sampai melupakan investasi akhirat. Wakaf adalah salah satu bentuk investasi akhirat yang memberikan keuntungan abadi karena pahalanya terus mengalir meskipun kita telah tiada. Dengan berwakaf, kita tidak hanya membantu sesama, tetapi juga menabung untuk kehidupan yang lebih baik di akhirat.

Sebagai umat islam, mari kita mulai menyeimbangkan antara investasi dunia dan akhirat. Dengan menyisihkan sebagian harta untuk wakaf, kita telah berkontribusi dalam membangun kebaikan yang akan terus mengalir manfaatnya bagi orang lain dan diri sendiri.


DITULIS OLEH : ANISA LUTFIA YASMIN
Blog Post Lainnya
-
Tentang Kami
Yayasan Gerakan Wakaf Sumur adalah yayasan sosial yang berlegalitas resmi dan berbadan hukum dalam pendayagunaan dana wakaf dari #SahabatSurga untuk pemenuhan akses air bersih bagi tempat-tempat yang membutuhkan.
Legalitas
  • Keputusan Kemenkumham RI NO. Administrasi Hukum Umum 0020848.AH.01.04.Tahun 2023
  • SK NAZHIR BADAN WAKAF RI NO. 88911 2939 0 0001596 2022
  • Nomor Pokok Wajib Pajak : 99.651.632.4-518.000
Alamat
Jl. Ngablak Indah II, no. 24a, Bangetayu Kulon, Genuk, Kota Semarang
+6282136748166
yayasan.wakafsumur@gmail.com
Social Media
-
@2025 wakafsumurpesantren Inc.